Kejadian menarik terjadi kala artis dangdunt Via Vallen diundang manggung di Sport Centre Universitas Islam Negeri Surabaya, Jawa Timur, Selasa malam, 12 Desember 2017. Lampu padam kala penyanyi tersebut berada di ruang tunggu.
Via diundang menghibur Vyanisty (sebutan penggemar Via Vallen) dalam rangka Dies Natalis ke-51 Fakultas Adab dan Humaniora. Dia datang dengan didampingi kedua orangtuanya. Sebelum manggung, dia mempersiapkan diri di ruang yang disediakan panitia di belakang panggung.
Pengamatan VIVA, Via datang dengan mengenakan baju panjang warna keemasan. Di ruang tunggu, dia tampak sedikit merias wajahnya. Sedikit kesempatan diperoleh VIVA untuk wawancara dengan penyanyi yang lagi naik daun itu. Tapi sayangnya, baru saja obrolan berjalan, lampu mati.
"Lampunya kok mati, ya?" kata Via dengan suara lirih. Dia tetap berusaha tenang setelah manajemen dan panitia menjelaskan ada gangguan teknis. Apalagi, mati lampu hanya terjadi di ruang tunggu saja, di area konser tidak.
Kehadiran Via di atas panggung disambut meriah oleh ribuan Vyanisty Surabaya dan sekitarnya yang memenuhi Sport Center UINSA. Lagu pertama yang dibawakan adalah Jarang Goyang. Semua yang hadir ikut bernyanyi dan bergoyang. "Hak e... Hak e.. Hak e...," teriak Vyanisty mengiringi suara musik yang menghentak-hentak.
Via Vallen memang kini tengah naik daun. Penyanyi cantik asal Sidoarjo itu terkenal berkat lagu dangdut koplo Jowonya berjudul Sayang. Di YouTube, lagu itu ditonton oleh ratusan juta warganet. Ia bahkan disebut-sebut sebagai pesaing kuat Ayu Ting Ting dalam industri musik dangdut Tanah Air. (mus)